
BUANAINDONESIA.CO.ID, ACEH SELATAN – Dirut PDAM Tirta Naga, Tapaktuan, Cut Maisarah, SE. tak bisa menutupi kegembiraannya ketika menerima hasil audit dari Kantor Akuntan Publik (KAP) yang menyatakan, Laporan Keuangan dinilai Opini Wajar Tanpa Pengecualian.
Opini WTP itu diterima pertama kali dari sejak berdirinya perusahaan air minum daerah di ‘Kota Naga’ itu. “ini kali pertama PDAM itu menerima WTP.” Kata Kepala Dinas BPKD (Badan Pengelola Keuangan Daerah) Kabupaten Aceh Selatan Diva, saat dihubungi buanaindonesia.co.id, Senin (1/4/2019)
WTP itu diberikan, sambung Diva, berdasarkan laporan keuangan yang baik “Kedepan, mudah-mudahan dapat dipertahankan, dan manajemennya lebih baik lagi,” ucap Kadis Keuangan Aceh Selatan.
Sementara Direktur PDAM Tirtanaga Cut Maisarah. Saat dihubungi mengaku belum mengetahui serta menerima opini WTP yang dimaksud. “Alhamdulillah, iya, PDAM Tirta Naga, Tapaktuan mendapat WTP untuk tahun buku 2018 dari KAP. Ini adalah prestasi dari hasil kerja keras untuk memajukan PDAM. Semoga PDAM bisa menjaga prestasi ini dan kedepan makin bergerak maju, sehingga bisa memberikan pelayanan yang terbaik untuk semua masyarakat di Kabupaten Aceh Selatan”, kata Maisarah.
Terpisah, T. Sukandi, Dewan Pengawas PDAM Tirta Naga, kepada media ini, dengan penerimaan WTP ini terbantahkan tentang isu-isu yang berkembang selama ini yang dilakukan oleh pihak ke tiga yang ingin mengobok-ngobok PDAM Tirta Naga, “Dengan adanya WTP ini, membuktikan informasi yang didapat selama ini, adanya ancaman direktur yang akan dimutasikan, dengan adanya pembuktian ini, bahwa informasi sesat dan menyesatkan yang disampaikan ‘setan’ kepada Bupati Aceh Selatan itu, tidak benar. “Ternyata hasil kinerja Dierektur PDAM Tirta Naga Tapaktuan yang saat ini, lebih baik”, sambungnya