BUANAACEH.COM,BLANGPIDIE – Posko Perjuangan Rakyat (Pospera) Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya), pertanyakan kepada pemerintah kabupaten Abdya, terkait pemberangkatan umrah orang-orang yang dikategorikan terbaik versi Bupati Jufri Hasanuddin.
Ketua umum DPC Pospera Abdya, Harmansyah mengatakan, apa yang menjadi dan dasar Bupati Jufri bagi-bagi jatah hadiah umrah, terhadap orang yang menurut Harman tidak pantas diberangkatkan umrah dengan menggunakan uang rakyat. Sebab, sangat jauh hubungannya antara umrah dengan kesejahteraan rakyat, Selasa, 18 april 2017.
“Apa relevansi umrah dengan kesejahteraan rakyat, seharusnya Bupati lebih mementingkan kepentingan kesejahteraan rakyat”, ungkapnya.
Ditambahkan Harman, indikator kategori terbaik menurut Bupati tersebut, dikatakannya, seperti ajudan terbaik, wartawan terbaik, Satpol PP terbaik, PNS terbaik, dan banyak yang lainnya seperti selama ini didengarkan yang terbaik.
“Apakah terbaik dinilai dari sisi peran meraka dalam berkontribusi mensejahterakan rakyat. Atau kontri busi pembangunan apa”, tanya Harman.
Selain itu Ia juga meminta kepada Bupati Abdya Jufri Hasanuddin, agar dapat mempublikasi nama, anggaran, peran mereka dan menyampaikan dasar pemberian hadiah umrah tersebut kepada masyarakat, sehingga masyarakat mengetahui penggunaan uang daerah dan tidak memunculkan anggapan buruk terhadap pemerintah
“Publik harus tau ini, sehingga tidak menjadi isu yang berkepanjangan dan melahirkan praduga macam-macam dari publik”, ucapnya.
Harapannya kepada Bupati Abdya, agar memberi penjelasan terkait pemberian hadiah umrah itu, sehingga pemerintah Abdya tidak terkesan tutup informasi, dan yang menjadi indikator seseorang diberangkatkan umrah.
” Kami harap Bupati dapat memberi penjelasan terkait umrah, apakah dasarnya karena telah membantu membangun Abdya, jangan sampai gratifikasi”,Demikian pungkas Harmansyah.