BUANAINDONESIA.CO.ID MUBA- Sumur Minyak Illegal di Muba kembali Viral. Bila sebelumnya viral Vidio minyak illegal mencemari sungai Parung. Kini beredar Vidio minyak illegal yang mencemari Sungai Parung tersebut pada Jum’at (28/06/24) sore terbakar.
Dalam Vidio yang beredar di media sosial tersebut Tidak hanya membakar sumur yang semula menyemburkan minyak mentah. Api juga terus menjalar ke sungai “melahap” minyak yang berada di permukaan sungai Parung.
Kejadian ini sontak membuat warga yang semula ramai mencari minyak jadi berhamburan menyelamatkan diri.
“Laju galek sampai keujungan bor ujung (terbakar semua sampa keujung sumur bor red) “, ujar salah satu warga yang ada dalam video rekaman tersebut.
“Kalo minyak telah yang hak meluing (mungkin Karna minyak yang menyebur tulah red) “, imbuh warga lainnya.
“La masuk kesungai, itu titik lokasi kebakaranye, (sudah masuk ke sungai, itu titik lokasi kebakaranya red) ” imbuh salah satu warga tadi.
“Itu boran ye dak (itu sumur bor kan red) “, timpal temannya.
“Ao yang api besok tu boranye ha ha, (iya, yang api besar itu sumur bornya red) ” jelas warga pertama.
Sampai berita ini diturunkan belum ada keterangan resmi dari pihak terkait tentang penyebab pasti dari terbakarnya sumur minyak ilegal tersebut. Termasuk ada tidaknya korban jiwa.
Namun dari informasi yang berhasil dihimpun akibat dari kebakaran hebat itu, sejumlah warga yang berada dilokasi tunggang langgang berlarian menyelamatkan diri masing masing dari kobaran api.
Sementara, Kapolsek Sungai Lilin Iptu Moga Gumilang STrK SIK saat dikonfirmasi Via WhatsApp, terkait insiden tersebut meminta waktu karena pihaknya sedang cek Tempat Kejadian Perkara (TKP).
“Ok siap bang, mohon waktu anggota kita masih cek ke lokasi 🙏,” jelasnya dalam pesan singkat WhatsApp.
Sebelumya, Viral Sungai Parung Tercemar Oleh Minyak dari Sumur Bor Illegal Warga Berbondong Nyerok Minyak
Informasi yang berhasil di himpun dari berbagai sumber bahwa tercemarnya sungai Parung di kecamatan Sungai Lilin ini terjadi dari semburan cairan berwarna pekat yang belakangan diketahui merupakan minyak dengan ketinggian puluhan meter, hingga tidak dapat teratasi, pada Sabtu (23/6/24), sekira pukul 10.00 Wib. yang lalu.
Akibat tekanan gas yang tinggi dari sumur bor illegal tersebut. Sehingga memuntahkan minyak bercampur gas sampai mengalir ke Sungai Parung anak dari Sungai Lilin.
Disisi lain adanya minyak yang mencemari air di sungai parung ini justru menjadi sumber mata pencaharian warga lainya. Warga bahkan berbodong-bondong mengambil minyak yang ada di permukaan sugai untuk kemudian dijual.
Dari video yang beredar, terlihat beberapa warga berbondong-bondong mengambil minyak dengan menggunakan perahu tanpa mempedulikan keselamatan mereka masing-masing.
“Meluing-meluing (melimpah red) nah sungai Parung, minyak Kabeh (minyak semua red) Dak lagi takut buaye (tidak takut lagi buaya red) nah-nah , meresnye disungai (meresnya di sungai). Meres minyak’e neng kali gede nah (Meres minyaknya di sungai besar nah red), gile gile gile sampe lilin, (gila-gila mengalir sampe ke sungai lilin red)” ucap seorang dalam rekaman video tersebut.
Video rekaman lainnya, memperlihatkan sumur bor minyak ilegal yang berada ditepi sungai tersebut, memuntahkan cairan yang pekat dengan ketinggian puluhan meter keatas bumi.
Terkait permasalahan tersebut, Kapolres Muba AKBP Imam Safi’i SIK MSi saat dikonfirmasi wartawan mengatakan, bahwa permasalahan tercemarnya sungai Parung akibat luapan minyak dari sumur ilegal tersebut masih dalam penyelidikan.
