BUANAINDONESIA.CO.ID, BANYUASIN – Pelantikan 307 Pejabat Tinggi Pratama, Administrator dan Pengawas di lingkup Pemkab Banyuasin yang digelar di Makam Pahlwan beberap lalu sepertinya menyisahkan isu tak sedap. Sehingga membuat orang nomor 1 di Banyuasin itu menulis tentang sisi lain dari pelantika itu di halaman facebooknya. Kamis. (28/03/19).
(Baca: Bupati H. Askolani Lantik 307 ASN Banyuasin )
“Pelantikan kemarin memang jauh dari kesempurnaan, namun untuk saat ini , inilah keputusan terbaik dan kiranya bisa diterima oleh para ASN. Saya yakin ada yang merasa kecewa, kurang puas dan bahkan sakit hati saya paham dan bisa memaklumi, tapi yakinlah ini amanah dan kiranya dapat di kerjakan secara baik. “Tulis. Askolani di Halaman Facebooknya, Kamis. 28/03/19.
Dilanjutkan Askolani, Setelah pelantikan berlalu, dirinya banyak mendapat informasi burung (rumor) yang mengatakan bahwa pelantikan tersebut ada suap, yang memberikan uang dapat jabatan strategis bahkan yang sudah dilantikpun masih bisa memilih jabatan yang di inginkan. Informasi ini sangat mengusik hatinya.
“Dari awal pelantikan sebagai Bupati dan Wabup Banyuasin, saya dan pakde Slamet, sangat berkomitmen akan membangun birokrasi yang baik dan tanpa ada suap ataupun sogok. Bahkan, disetiap saya memberikan arahan, saya tegaskan bahwa tidak akan mengakomodir ASN yang minta jabatan dengan memberi uang ataupun membawa memo dari tokoh tertentu. Karena, kalau dari awal saja sudah nyogok maka hasilnya tidak akan benar dan tidak akan baik. “Ujarnya.
Ditegaskan Askolani dalam Postingannya, bahwa dirinya menantang ASN yang menuding dirinya menerima Suap dari ASN yang dilantik dan menawar tempat lain meski sudah dilantik.”Maka melalui tulisan ini, saya TANTANG para ASN Pemkab Banyuasin yang merasa telah melakukan suap untuk melapor ke saya, dan atau bagi yang mengetahui adanya suap laporkan kepada saya dengan menyertakan bukti dan siapa penerima suap tersebut. Kalau terbukti saya batalkan SK pelantikannya dan saya akan tindak tegas baik pemberi maupun penerima, Berkali-kali saya katakan, akan saya tindak tegas, saya pecat kalau dia pejabat atau ASN. Saya tidak akan mentolerir sikap busuk seperti ini. Karena cita-cita Banyuasin Bangkit Adil Sejahtera 2023 harus terwujud dan tidak boleh ternoda. “Tegasnya.
