OGAN ILIR BuanaIndonesia.com Untuk menumbuhkan minat baca kepada masyarakat Ogan Ilir Pemerintah setempat telah berupaya memberdayakan satu buah mobil perpustakaan keliling ke 16 Kecamatan didalam Kabupaten Ogan Ilir yang dilakukan dua kali dalam seminggu “memang tidak mudah, namun paling tidak kita sudah berupaya” ungkap Kepala Kantor Perpustakaan Ogan Ilir, Masulin Sayuti, S.Sos, MSI diruang kerjanya senin (02/12/13)
Diakui Muslimin bahwa minat baca Masyarakat Dikabupaten Oi memang sedikit atau kurang, dalam satu minggu Kantor Perpustakaannya hanya dikunjungi sekitar 50 orang yang terdiri dari mahasiswa dan pegawai yang ada dilingkungan pemkab OI, sementara dari 16 kecamatanpun yang dikunjungi perpustakaan keliling hanya 2 kecamata yang minat bacanya cukup tinggi yaitu didaerah pemukiman transmigrasi Dikecamatan Indralaya Utara dan kecamatan Rambang Kuang
Diakui juga bahwa satu mobil perpustakaan keliling memang dirasakan kurang untuk busa terus menjangkau ke 16 Kecamatan yang ada di Kabupaten Oban Ilir, oleh karna itu pihaknya berencana menambah satu buah mobil perpustakaan keliling kembali
Dikatakannya bahwa kalau dilihat dari jumlah buku yang ada sudah bisa dibilang cukup karna setiap tahunya selalu terus diperbaharui “untuk saat ini tercatat sebanyak 9075 buku, yang mayoritas terdiri dari buku Pertanian ,Perkebunan, Kehutanan, Kesehatan, cerita anak dan ilmu pengetahuan keagamaan” imbuhnya
Diterangkannya bahwa Beragam buku pustaka tersebut merupakan bantuan dari Perpustakaan pusat, Perpustakaan Propinsi dan APBD OI “untuk tahun 2013 ini ada sekitar 152 buah buku merupakan bantuan dari pusat. selebihnya beli Sendiri dengan menggunakan APBD OI. Ditambahlagi tahun 2013 ini ada tujuh desa yang mendapat bantuan langsung dari perpustakaan provinsi, masing masing desa mendapat bantuan 1000 judul buku” sambungnya
“ ketujuh desa tersebut yaitu desa Sukamulya Kecamatan Indralaya Utara, desa Limbangjaya satu Kecamatan Tanjung Batu, desa Betung satu kecamatan Lubuk Keliat, desa Seri kembang kecamatan Payaraman, Mekarsari Rantau Alai, desa Pandan Arang Kandis, dan desa Talang Dukun kecamatan Sungai Pinang. Selain mendapat bantuan buku ketujuh desa tersebut juga mendapat bantuan perlengkapannya”tambahnya
menurutnya, aturan dalam meminjam buku di perpustakaan daerah sebenarnya sangat gampang, persyaratannya cukup melampirkan copy KTP atau identitas lainnya “Buku boleh di bawa pulang selama tiga hari, kalaupun ada penambahan jadwal peminjaman, pelanggan bisa menghubungi via telephon ke petugas diperputakaan” tukasnya (Mie)
