Ini Upaya yang Dilakukan Pemkot Pagaralam dalam Mencegah Kebakaran Hutan dan Lahan

14.909 dibaca

BUANAINDONESIA.CO.ID, PAGARALAM – Kebakaran hutan dan lahan menjadi perhatian pemerintah. Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Willem Rampangilei, mengatakan bahwa ancaman kebakaran hutan dan lahan tahun 2017 lebih serius dibanding tahun 2015 dan 2016.

Pemerintah Kota Pagaralam, Provinsi Sumatera Selatan, juga menaruh perhatian terhadap masalah kebakaran hutan dan lahan. Kepala Badan Penanggulangan Bencana (BPBD) Kota Pagaralam, melalui Kasubbag Perencanaan, Azer, mengatakan, “BPBD Kota Pagaralam telah melakukan sosialisasi kepada masyarakat Kota Pagaralam, melalui leaflet yang dibagikan kepada masyarakat”.kata Willem Rampangilei kamis (06/07/17).

Advertisement

Selain itu, BPBD Kota Pagaralam juga mengalami kendala dalam pencegahan kebakaran hutan dan lahan, yakni terkait keterbatasan sarana pendukung berupa mobil pemadam kebakaran.

Terkait Program Desa Bebas Api 2017 yang digagas oleh Riau Andalan Pulp and Paper, BPBD Kota Pagaralam tidak bisa berbuat banyak, karena terbatasnya anggaran untuk kegiatan tersebut.

Sementara itu, Kapolres Pagaralam AKBP Dwi Hartono ketika dihubungi mengatakan, “Untuk kebakaran hutan dan lahan menjadi perhatian semua pihak, terutama Polda Sumatera Selatan. Khusus Polres Pagaralam, selalu dilakukan imbauan maupun maklumat-maklumat”. Tegasnya.

Dwi Hartono melanjutkan, untuk titik api (hot spot) di Pagaralam saat ini tidak ada, namun Polres Pagaralam selalu waspada dan berkoordinasi serta bekerja sama dengan instansi terkait di Kota Pagaralam.

Bagaimana Menurut Anda?