BUANAINDONESIA.CO.ID, GARUT – Dalam kurun waktu 4 Bulan ini, Pemerintah Kabupaten Garut sering dikunjungi pejabat pemerintah pusat, mulai dari Presiden Republik Indonesia H Joko Widodo, Menteri dan pejabat setingkat Menteri, dirjen dan Gubernur Jawa Barat, hari ini Jumat 26 April 2019 kembali Pemkab Garut dikunjungi 3 Menteri sekaligus diantaranya Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Indrawati, Menteri Perhubungan RI Budi Karya Sumardi, Menteri Pariwisata RI Arif Yahya dan Dirjen PUPR mewakili Menteri PUPR serta Gubernur Jawa Barat M H Ridwan Kamil.
Kehadiran para menteri RI di sambut langsung oleh Bupati Garut H Rudy Gunawan, Wakil Bupati Garut H Helmi Budiman, Sekda Garut H Deni Suherlan, Kepala PN Garut Hasanudin, Dandim 0611 Letkol Inf Asyraf Aziz, Asda 1 Didit Fajar P, para Kepala SKPD, Camat dan tamu undangan.
Dalam sambutannya Bupati Garut H Rudy Gunawan mengatakan, kami mengucapkan selamat datang atas kehadiran bapak dan ibu menteri kabinet kerja di Kabupaten Garut dan tentu ini merupakan kebahagiaan bagi kami apalagi Ibu Menteri Keuangan ini sudah mampu menciptakan penurunan Angka kemiskinan 2% di Garut.
” Sekarang ini kami angka kemiskinan sudah menurun 2 digit tentu ini adalah program dan kegiatan kolaborasi antara pemerintah pusat melalui DD dan ADD serta dengan Ekonomi keuangan mikro yang diterima warga masyarakat Garut ” kata Rudy Gunawan.
Masih kata Bupati Rudy Gunawan, Bagendit merupakan warisan daerah dengan cerita legendanya, ini merupakan warisan daerah yang terus kami pelihara.
” Dengan Pemikiran bapak Gubernur Jabar menjadikan Situ Bagendit menjadi tempat pariwisata kelas dunia yang di dukung bapak menteri Pariwisata, merupakan satu kebanggaan bagi Masyarakat Kabupaten Garut “, ujar Bupati Rudy Gunawan.
Tentunya sambung Rudy Gunawan, dengan adanya pariwisata dan reaktivasi jalur kereta api akan semakin berdampak pada penurunan angka kemiskinan di kabupaten Garut.
” Saya berharap dengan adanya pariwisata kelas dunia dan ketersediaan lapangan pekerjaan, pengentasan kemiskinan di Garut dan Jawa Barat semakin menurun” harapnya.
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyampaikan, Jawa Barat merupakan adalah 20 % Indonesia kalau dari populasi 50 juta dalam hitungan 2 tahun ini ekonomi, 5,6% semester ini kemudian investasi juga terbaik se-indonesia realisasi 160 triliun Tahun lalu ranking 1, kemudian juga 60% industri di Indonesia memilih di Jawa Barat , di luar itu keindahan alamnya itu sudah takdir Allah yang luar biasa, dengan kesejahteraan yang kita harapkan karena tingkat kemiskinan masih ada tentunya gini rasio kita itu menjadi problem kami masih diatas rata-rata nasional, karena sebagian Jabar Selatan jarang tersentuh inprastuktur berimplementasi pada kemiskinan.
” Untuk itu kami mohon bimbingan Bagaimana menurunkan ketimpangan – ketimpangan ini salah satunya adalah konektivitas infrastruktur”, pungkas Ridwan Kamil
Sementara itu Menteri Pariwisata Arief Yahya berjanji, untuk mewujudkan peningkatan pariwisata di kabupaten Garut, pihaknya mendukung revitalisasi Kawasan Wisata Situ Bagendit yang di gagas Gubernur Jabar, serta siap menggolontorkan bantuan bagi pengembangan wisaya sebesar Rp 100 Milyar.
” Insyaallah di anggaran 2020 dana itu sudah kita masukan”, janjinya.