Pemkab Garut Bentuk Tim Menuju Palu Dan Donggala

15.402 dibaca

BUANAINDONESIA.CO.ID, GARUT – Merespon adanya korban bencana alam di Palu Sulawesi Tengah, Pemerintah Kabupaten Garut membentuk Tim untuk diberangkatkan ke Palu, Sulawesi Tengah untuk memastikan kondisi dan keadaan warga Kabupaten Garut yang sedang merantau di Palu Sulawesi Tengah dengan berkoordinasi juga dengan Polres dan Kodim 0611 Garut.

Advertisement

Kepada Buanaindonesia Bupati Garut H. Rudy Gunawan mengatakan, Tim dirancanakan akan segera berangkat ke Palu pada Jumat, 5 Oktober 2018 terdiri dari Asisten Pemerintahan dan Kesra Didit Fajar Puteradi, Kepala Dinas Informasi dan Komunikasi Yana Nurdin dan Kepala Bidang Humas Diskominfo Ricky Rizki Darajat.

” Mereka akan sesegera mungkin bertolak ke Palu, untuk mengecek langsung keberadaan warga Kabupaten Garut korban gempa dan Tsunami di Palu Sulawesi Tengah”, Kata Bupati Rudy Gunawan.

Malam ini juga lanjut Rudy Gunawan, Tim dari Pemkab Garut sekitar pukul 19.30 sudah berangkat ke Halim Perdana Kusuma Jakarta untuk menjemput warga Garut yang terkena gempa dan tsunami, yang menurut informasi yang diterima ada 11 orang yang sudah berangkat melalui Makasar dan diperkirakan tiba di Halim Perdana Kusumah pada pukul 22 malam ini.

” Ada informasi bahwa Hasil komunikasi yang kita lakukan, ada 11 orang warga Kabupaten Garut yang akan terbang dari Makasar menuju Jakarta, dan saya sudah perintahkan juga untuk segera menuju Halim Perdana Kusuma Jakarta untuk menjemput”, lanjut Rudy Gunawan.

Hal ini dibenarkan oleh Kepala Bidang Kehumasan Diskominfo Garut Ricky Rizki Darajat, bahwa Bapak Bupati telah memerintahkan untuk segera melakukan pengecekan langsung ke Palu Sulawesi Tengah, untuk memastikan kondisi warga Kabupaten Garut yang ada di sana dan sesegera mungkin memulangkannya.

” Rencana Tim akan bertolak ke Palu atau Makasar pada hari Jumat 5 Oktober 2018 sesuai intruksi dari Bupati Garut semalam”, ujar Ricky dihadapan awak media.

Ricky menambahkan bahwa kita pun telah berhasil melakukan komunikasi dengan warga Garut yang masih ada di Palu dan di Makasar.

” Alhamdulillah berdasarkan data yang kami peroleh dari beberapa camat, kami sudah dapat berkomunikasi dengan korban yang sekarang sudah berada di Makasar maupun yang masih di Palu.

” Kami terus berkomunikasi dan malam ada 11 orang yang sudah berada di Makasar akan diterbangkan ke Jakarta dan akan kami jemput ke Halim Perdana Kusuma sedangkan yang masih ada di Palu, setiap saat kita terus komunikasi dan nanti pun kita akan atur mekanisme penjemputannya sebut Ricky.