BUANAINDONESIA.CO.ID,SUMEDANG-
Sekolah menengah kejuruan YPIB tanjungsari kabupaten sumedang dengan memanfaatkan sistem belajar siswa secara daring untuk mrlakukan pemenuhan seluruh kebutuhan ruang praktek dan labolatorium sesuai standar yang telah ditentukan lembaga sertifikasi profesi (LSP).
Pemenuhan seluruh kebutuhan sarana dan pra sarana yang dilaksanakan oleh smk ypib tersebut merupakan bagian dari peningkatan kualitas pendidikan para siswa, pola pendidikan di sekolah menengah kejuruan farmasi dan keperawatan memang sangat berbeda dengan sekolah umum, di sekolah menengah farmasi dan keperawatan sejak awak masuk, para siswa betul betul diberikan pengetahuan sesuai dengan pilihan jurusan secara intensif, hal ini bertujuan agar Kompetensi para siswa dapat memenuhi standar kualitas.
Drs.Enep Suryaman S kepala sekolah smk ypib tanjungsari mengatakan, Dengan memanfaatkan waktu saat para siswa melaksanakan pembelajaran secara daring, kami sudah melengkapi seluruh keperluan sarana dan pra sarana pendidikan, termasuk melengkapi seluruh peralatan di ruang praktek dan labolatorium, karena pendidikan farmasi dan keperawatan itu nantinya dalam melaksanakan pekerjaan tidak boleh melakukan kesalahan apapun, sebab pekerjaan tersebut sangat erat kaitannya dengan nyawa manusia, oleh karena itu kualitas para lulusan di ypib betul betul sangat diutamakan.Ucapnya. Sabtu.13 Pebruari 2021.
” Pemenuhan seluruh sarana dan pra sarana pendidikan telah kami laksanakan, hal ini sangat erat kaitannya dengan kompetensi dan kualitas para lulusan farmasi dan keperawatan “
Lebih jauh H.Enep menjelaskan, Sebanyak 90 % para lulusan smk ypib setiap tahun selalu terserap di dunia kerja sedangkan sisanya yang 10% melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi, para lulusan yang terserap di dunia kerja rata rata bekerja apotek dan tempat pelayanan kesehatan serta industri makanan dan minuman, kebutuhan tenaga farmasi dan perawat memang masih sangat besar, sehingga tidak sedikit para pelaku usaha secara khusus memesan para lulusan yang tidak melanjutkan kuliah untuk langsung direkrut bekerja.
” 90% lulusan smk farmasi dan perawat YPIB Tanjungsari langsung diserap di dunia kerja, sedangkan sisanya melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi” Pungkasnya.
