Usai Nyoblos, Gubernur Sumsel dan Forkompinda Pantau TPS

12.299 dilihat

BUANAINDONESIA.CO.ID, SUMSEL – Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) H. Herman Deru (HD) beserta istri Hj. Febrita Lustia Deru  menyalurkan hak pilihnya pada Pemilu 2019 di TPS 58 Rt 045 kelurahan 8 Ilir, Kecamatan Ilir 3 Palembang, Rabu 17 April 2019.

Tepat pukul 09.00 WIB Orang nomor satu di Sumsel didampingi sang istri kompak mengenakan baju putih tiba di TPS, mendapat nomor urut 161 dari TPS.

Advertisement

Ditemui usai menyampaikan hak suaranya, Gubernur Sumsel H. Herman Deru mengaku bangga dengan partisipasi masyarakat Provinsi Sumsel untuk menyuarakan hak pilihnya di tiap-tiap TPS. Ia berharap seluruh masyarakat yang ada di Provinsi Sumsel dapat menyalurkan hak pilihnya. Terlebih, berdasarkan pengamatannya tidak ditemui kendala apapun.

“Dari hasil laporan yang Saya terima sampai dengan berangkat ke TPS tadi, suasana penuh keriangan juga ditunjang cuaca yang baik. Harapan Saya provinsi Sumsel ini tidak ada keluhan bagi pemilih untuk menyampaikan hak suaranya  baik karena jarak, kendala tranportasi. Provinsi Sumsel ini terkenal dengan partisipasi yang tinggi target 80 persen partisipasi,” ungkapnya

Setelah menunaikan hak suaranya, Gubernur Sumsel H. Herman Deru bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkompinda) Provinsi Sumsel antara lain Kapolda provinsi Sumsel Irjen Pol Zulkarnain Adinegara, Pangdam II/ Sriwijaya Mayjen TNI Irwan, S.I.P., M. Hum  meninjau sejumlah Tempat Pemungutan Suara (TPS).

Dimulai dari TPS 42 Jl. Dr. M. Isa RT 26/27 Kel. Duku Kec. IT III depan Bengkel Subur, kemudian TPS 20 Jl. Sungai Pinang Rt. 20 Dusun I Kec. Rambutan Kabupaten Banyuasin, diteruskan ke TPS 1 Dusun 2 RT 02/03 Desa Pegayut Kabupaten Ogan Ilir, dan sejumlah TPS yang berada di Kota Palembang.

Dikatakan, peninjauan TPS dilakukan untuk memastikan keamanan dan kelancaran dari penyelenggaraan pesta demokrasi seluruh rakyat Republik Indonesia terkhusus di Provinsi Sumsel. Apalagi dikatakannya, Pemilu 2019 merupakan pemilu yang pertama kali negara Indonesia melangsungkan Pemilihan Presiden dan Pemilihan Legislatif secara serentak.

Dalam peninjauannya ke tiap-tiap TPS, Herman Deru selalu menyerukan kepada masyarakat untuk menggunakan hak suaranya, terlebih untuk masyarakat yang mempunyai kendala seperti tidak menerima undangan C 6.

Dijelaskannya, bahwa masyarakat masih tetap bisa menggunakan hak suara nya dengan membawa e-ktp atau surat keterangan.

“Ini Pemilu pertama kali di negara kita yang bersamaan Pilpres dan Pileg. Artinya tentu suasana ini yang ditunggu oleh masyarakat  sebagai kanal aspirasi kita. Terimakasih untuk para pejuang demokrasi mudah-mudahan hasilnya segera ditetapkan penyelenggara sesuai harapan kita,” tuturnya

Herman Deru turut mengucapkan terimakasih atas pelayanan yang diberikan oleh panitia disetiap TPS yang telah memberikan pelayanan yang ramah dan memberikan pelayanan yang begitu baik.

“Jadi tolong sampaikan kepada masyarakat agar saudara-saudara kita yang berada di daerah manapun dapat menyampaikan haknya tanpa harus terkendala apapun. Mudah-mudahan yang menang ini adalah yang betul-betul sesuai harapan kita. Selama ada keterangan dari daerah asal untuk pemilihan Presiden bisa dilakukan dimana saja,” pungkasnya.

Sementara itu Wakil Gubernur Sumsel Ir H Mawardi Yahya bersama istri tercinta Hj Fauziah Mawardi Yahya dan putra putrinya menyalurkan hak pilihnya di TPS 41 Kelurahan Karang Jaya Kecamatan Gandus.

Mantan Bupati Ogan Ilir dua periode itu, didampingi istri dan keluarga berjalan kaki bersama-sama menuju ke TPS 41 yang jaraknya tidak begitu jauh. Wagub Mawardi Yahya dan istri Fauziah Mawardi Yahya tampak mengenakan pakaian bernuansa putih.

Dalam perjalanan menuju ke TPS Wagub Mawardi Yahya dan istri menyempatkan diri menyapa warga sekitar dan berbincang sejenak sekaligus bersalam-salaman.

Tak butuh waktu lama bagi orang nomor dua di Sumsel ini saat melakukan pencoblosan dalam kotak suara di TPS, hanya memakan waktu lebih kurang 10 menit saja. Begitu juga halnya dengan Fauziah Mawardi Yahya.

Dijumpai usai mencoblos, pria ramah dan murah senyum ini menilai masyarakat cukup aktif dalam pemilu 2019.

“Partisipasi politik masyarakat dalam pemilu kali ini cukup aktif. Masyarakat tampak antusias menyalurkan hak pilihnya”, kata Mawardi.

Saat disinggung mengenai adakah persiapan khusus yang dilakukannya, Wagub Mawardi Yahya menjawab. Tidak ada persiapan khusus yang dilakukan.

Lebih lanjut Wagub Mawardi Yahya menambahkan sejauh ini situasi kondisi dan suhu politik di Sumsel aman dan stabil juga kondusif. Tidak terjadi gejolak yang dapat menimbulkan kejadian berarti di masyarakat.

Dilain pihak Sekretaris Daerah Provinsi Sumatera Selatan H. Nasrun Umar didampingi oleh sang istri Renny Nasrun mengantri di kursi tamu bersama warga untuk  menggunakan hak suaranya dalam Pemilu 2019.

Bertempat di TPS 107 Rt.67 Perum Bukit Sejahtera IB 1 Palembang (17/04), Sekda Provinsi Sumsel Nasrun Umar bersama istri memakai pakaian serba putih dan bawahan warna gelap,  tepat Pukul 09.00 Sekda Provinsi Sumsel bersama keluarga mengikuti prosedur pemungutan suara yang telah ditentukan.
Nasrun Umar menuturkan, Pemilu 2019 merupakan kewajiban yang harus ditunaikan seluruh warga negara karena apa yang dilakukan, hari ini menentukan pembangunan Indonesia kedepan baik itu pada tingkat kabupaten/kota, Provinsi, maupun negara Indonesia itu sendiri.

“Hari ini sebagai warga negara Saya menggunakan hak pilih Saya untuk memilih, yang pertama pemimpin negara Indonesia dalam hal ini Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia kemudian DPR RI, DPRD Provinsi Sumsel sebgai mitra pemerintah provinsi Sumsel, kemudian DPRD Kota Palembang dan yang terakhir DPD menempatkan wakil-wakil utusan dari setiap provinsi dalam hal ini Provinsi Sumsel untuk duduk di Dewan Perwakilan Daerah RI,” tuturnya (Rel)

Advertisement