Meningkatkan Pertumbuhan Ekonomi dengan Pengelolaan Zakat

16.604 dibaca
Wakil Ketua III Baznas Kota Sukabumi Muh Kusoy.

BUANAINDONESIA.CO.ID, SUKABUMI – Tiga wilayah di Kota Sukabumi direncanakan akan diterapkan sebagai kampung program kelurahan berperadaban zakat. Ketiga wilayah tersebut yaitu Kelurahan Cikundul, Kelurahan Jayamekar, dan Kelurahan Subangjaya.

Advertisement

“Nantinya wilayah tersebut akan menerapkan program kelurahan berperadaban zakat, untuk mendorong orang melek zakat,” kata Wakil Ketua III Baznas Kota Sukabumi, Muh Kusoy, Kamis, 22 Februari 2018.

Kusoy menyebutkan, program tersebut selain untuk mendorong warga mengeluarkan zakatnya, tapi juga mendorong para penerima zakat berupaya secara maksimal mengubah statusnya.

“Ya, awalnya menerima zakat. Ketika sudah menerima, bisa lebih meningkatan statusnya dengan cara diberikan bantuan modal ekonomi (modal usaha) agar berusaha sesuai dengan kemampuannya,” paparnya.

Kusoy menambahkan, ke depan para penerima zakat juga akan diberikan pelatihan agar bisa meningkatkan kemampuannya, sehingga kampung berperadaban zakat tersebut akan digulirkan selama tiga tahun di tiga kelurahan tersebut.

“Harapannya program ini bisa berjalan dengan lancar, karena didukung oleh masyarakat. Targetnya mengubah orang yang awalnya menerima zakat, bisa menjadi pemberi zakat,”  terangnya.

Terakhir Kusoy menyebukan bahwa pengumpulan zakat, infak, dan shodaqoh (ZIS) pada 2017 lalu di Kota Sukabumi melebihi target yang telah ditetapkan, yakni Rp 2 miliar.

“Dalam rentan waktu Januari hingga akhir Desember 2017, terkumpul dana ZIS sebesar Rp 2.061.443.573,” tutupnya.

Editor: NA